Abdul Rohim | Peserta Duta Damai Kaltim Anniversary 2018

Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki 17.504 pulau yang didalamnya terdapat 1.340 suku bangsa dan 546 bahasa daerah yang digunakan. Dengan wilayah yang begitu luas Indonesia memiliki keanekaragaman dari segi sumber daya alam yaitu mineral, minyak bumi, flora, fauna dan masih banyak lagi lainnya, dari segi sumber daya manusia yaitu suku, bahasa, budaya, agama dan lain-lain. Itulah yang menjadikan Indonesia sebagai surga dunia, dengan segala kekayaan yang dimiliki dan perbedaan-perbedaan yang ada sampai detik ini Indonesia masih menjadi Negara yang utuh, walaupun masih sering terjadi konflik yang menimbulkan perdebatan tapi itulah yang menjadi bumbu pemersatu bangsa. Kita memang banyak perbedaan namun ketika Negara yang memanggil, kita semua akan turun dan bersatu melepas segala identitas yang ada dan menjadi satu yaitu Bangsa Indonesia.

Perbedaan yang kental dalam diri bangsa ini menjadikan bangsa ini kuat bahkan menjadi bangsa yang disegani dimata dunia. Salah satu hal yang melatar belakangi persatuan ini adalah faktor sejarah, dimana bangsa ini pernah dijajah habis-habisan oleh bangsa asing, kekayaan yang ada diambil secara brutal dan orang-orang pribumi diperbudak oleh mereka. Kesengsaraan, kepahitan, dan kesedihan yang akhirnya membangun tekad yang sama untuk bersatu melawan penjajah. Karena mereka sadar apabila mereka berjuang sendiri-sendiri mereka tidak akan sanggup untuk mengusir penjajah dari tanah ini. Dengan tekad yang kuat, usaha yang maksimal dan kerjasama yang solid akhirnya mereka dapat mengibarkan Sang Merah Putih di angkasa lepas. Berkat perjuangan para pahlawan yang berjuang dengan tetesan keringat bahkan darah dan juga jiwa raga mereka korbankan semua itu tanpa mengharapkan apa-apa kecuali berkibarnya Sang Merah Putih. Dan yang harus kita ingat adalah para pejuang mambutuhkan waktu yang panjang sehingga dapat sampai di titik ini.

Para pejuang yang telah mempersatukan bangsa ini adalah pemuda-pemuda yang hebat, mereka tidak melihat bahwa usia mereka masih sangatlah muda untuk berjuang demi bangsa, namun mereka memilih untuk berjuang dan memperjuangkan bangsa ini. Dengan semangat yang membara, fisik dan mental yang kuat mereka turun ke gelanggang perang untuk Indonesia merdeka. Sikap-sikap seperti inilah yang mestinya ditiru oleh generasi muda saat ini. Kita harus memiliki semangat juang yang tinggi untuk tetap mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa ini, karena bangsa ini perlu pemuda-pemuda yang mau berjuang demi bangsanya, Negara ini tidak butuh pemuda yang hebat namun angkuh dan tidak memiliki rasa memiliki bangsa ini, lebih baik pemuda yang biasa namun memiliki semangat juang dan rasa memiliki bangsa, dengan adanya rasa memiliki maka dapat dipastikan kita pasti akan merawat dan menjaga apa yang ada didalam bangsa ini terutama persatuan bangsa yang membuat kedamaian.

Rasa prihatin terhadap pemuda-pemuda saat ini, dimana sekarang kita dapat merasakan bahkan melihat sendiri runtuhnya moral atau akhlak para pemuda, yang akhirnya membuat banyak permasalahan di masyarakat. Banyak sekali permasalahan yang diperbuat oleh para pemuda saat ini dan hal ini pasti disebabkan oleh runtuhnya moral tersebut. Permasalahan yang sering para pemuda dan pemudi alami saat ini hanya fokus pada masalah percintaan, mereka terbawa angin asmara dan pada akhirnya mereka lupa peran mereka sebagai pemuda-pemudi untuk memikirkan bangsa ini terkhususnya merawat kebhinekaan Indonesia. Selain itu pula, masalah besar yang dilakukan oleh para pemuda saat ini adalah penyalahgunaan obat-obat terlarang dan bermabuk mabukan dan yang lebih parah lagi mereka menganggap hal seperti itu adalah biasa bahkan mereka menyatakan secara terang-terangan bahwa hal tersebut adalah lambang kekinian atau modernisasi. Dari perilaku-perilaku diatas akhirnya dapat mendorong mereka melakukan perbuatan yang lebih besar lagi adalah hubungan seks diluar nikah, mereka bukan saja melanggar norma Negara bahkan melampaui norma agama, melakukan hubungan seks diluar nikah diusia yang masih sangat muda adalah kekeliruan yang besar, bagaimana tidak? Setelah berhubungan tersebut akhirnya sang wanita hamil dan melahirkan seorang anak, dan pada umumnya akhirnya mereka melangsungkan pernikahan.

Disinilah letak permasalahannya diusia yang masih sangat muda, diusia yang seharusnya masih melanjutkan pendidikan mereka sudah harus memikirkan keluarga. Coba kita bayangkan jika energi muda tersebut kita gunakan untuk memikirkan bangsa ini apa yang akan terjadi? Ir. Soekarno pernah berkata “Beri saya seribu orang orang tua niscaya akan kucabut semeru dari akarnya, beri aku sepuluh orang pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia”. Inilah yang ingin kita raih sebagai pemuda, setidaknya kita dapat berkontribusi dalam menjaga kebhinekaan yang ada.

Hal-hal diatas adalah contoh permasalahan para pemuda saat ini yang pasti ada solusi untuk menyelesaikannya, namun saya tidak akan membahas itu, melainkan yang menjadi pertanyaan adalah bagaimanakah seharusnya pemuda-pemudi saat ini bertindak dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa? Yah, kita yang lahir setelah kemerdekaan memiliki tugas yang besar pula untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, kita tidak boleh membuat konflik yang dapat menimbulkan disintegrasi bangsa. Kita sebagai pemuda adalah tulang punggung bangsa ini, kitalah yang akan meneruskan estafet perjuangan bangsa, maka dari itu untuk menghadapi persoalan-persoalan kedepannya kita harus memiliki bekal yang cukup sehingga kita dapat menyelesaikan persolan bangsa dengan baik.

Menyelesaikan persoalan bangsa bukanlah hal yang mudah dan bukan pula hal yang terlalu sulit, butuh figur-figur pemuda yang tahan banting terhadap halangan yang ada, dan tentunya kita akan berjuang sesuai zaman saat ini, karena saat ini perang bukan lagi suara tembakan atau bom melainkan persaingan teknologi. Agar kita dapat melewati persaingan dan menjadi pemenang adalah dengan cara bersatu padu bersama seluruh elemen bangsa seperti apa yang telah dicontohkan oleh para pejuang kita terdahulu. Jadilah pemuda yang berkontribusi bagi bangsa dan Negara sesuai dengan kemampuan dan keahlian kita. Persatuan bangsa adalah hal yang utama maka dari itu kita sebagai pemuda-pemudi bangsa harus mempertahankan bahkan membuat lebih kokoh lagi persatuan dan kesatuan bangsa. Bangsa yang hebat adalah bangsa yang pemudanya mau memikirkan bangsanya.